Di tengah maraknya fenomena overtourism yang meyebabkan tidak sedikit destinasi mengalami kerusakan lingkungan serta penurunan kualitas pengalaman wisata, memilih destinasi wisata yang mendukung kelestarian alam akan meningkatkan kualitas perjalanan kamu. Menjelang libur panjang, banyak destinasi yang dibanjiri wisatawan, membuat sebagian orang enggan menghadapi kemacetan selama perjalanan dan keramaian di tempat wisata. Jika kamu ingin merencanakan liburan yang lebih berkualitas, aku merekomendasikan untuk menikmati liburan di Kepulauan Seribu, tepatnya di Pulau Macan. Dengan pemandangan laut yang menyegarkan mata, pulau ini memiliki penginapan berkonsep Eco Lodge yang menyatu dengan alam. Cocok banget untuk kamu yang berjiwa petualang dan ingin merasakan pengalaman wisata yang lebih berkualitas, serta ikut mendukung upaya pengurangan dampak overtourism.
Pulau Macan menerapkan konsep yang mendukung kelestarian alam melalui Eco Resort Village. Resort ini menawarkan jumlah kamar yang terbatas dan dibangun menggunakan bahan-bahan alami seperti kayu dan bambu, menciptakan suasana sejuk dan teduh. Beberapa kamar menawarkan pemandangan langsung ke laut, bahkan kamu bisa langsung menikmati segarnya air laut hanya dari kamarmu saja, memberikan pengalaman menginap yang berbeda. Meskipun berada di pulau kecil, resort ini mudah dijangkau dengan menggunakan speedboat dan memakan waktu sekitar 90 menit dari Pelabuhan Marina, Ancol. Kamu tidak perlu khawatir akan merasa bosan, karena berbagai aktivitas bisa kamu lakukan di pulau ini, seperti snorkeling, bermain kano, trekking, menikmati suasana pantai hingga bermain boardgame yang disediakan.
Pulau Macan bukan termasuk pulau penduduk dan hanya menerima pengunjung yang menginap, sehingga kunjungannya terbatas. Dengan menerapkan konsep Eco Lodge, resort ini memanfaatkan panel surya sebagai sumber energi dan membatasi penggunaan listrik, pengunjung tidak disarankan menggunakan alat berdaya listrik tinggi seperti pengering rambut. Setiap kamar pun tidak dilengkapi pendingin ruangan sebagai upaya mengurangi jejak karbon. Meski begitu, pengalaman menginap tetap nyaman karena penginapan ini dikelilingi pepohonan rindang yang menciptakan suasana teduh. Tidak hanya berupaya mengurangi jejak karbon, penginapan ini juga menghindari penggunaan botol plastik sekali pakai. Sebagai alternatifnya, mereka menyediakan fasilitas isi ulang air galon dan peralatan makan yang dapat digunakan berulang kali. Hal ini menjadi bagian dari komitmen Pulau Macan dalam menerapkan praktik wisata yang ramah lingkungan.
Pulau Macan secara terbuka dan bangga menunjukkan komitmennya sebagai penginapan ramah lingkungan melalui media sosial mereka. Sebagai wisatawan, kita juga perlu bijak dalam memilih destinasi yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga bertanggung jawab terhadap alam. Tingginya minat terhadap wisata berkelanjutan dapat mendorong pengelola destinasi lain untuk menerapkan prinsip serupa. Dengan memilih destinasi seperti Pulau Macan, kita tidak hanya mendapatkan pengalaman wisata yang berkualitas, tetapi juga ikut berkontribusi dalam mengurangi dampak negatif overtourism dan menjaga kelestarian lingkungan.
Jika kamu mulai tertarik menikmati liburan berkualitas di Pulau Macan, kamu bisa mengunjungi akun instagram @pulaumacanofficial.
Informasi dalam tulisan ini penulis dapatkan dari situs resmi Kepulauan Seribu dan situs resmi Pulau Macan.